Trading Forex di Perusahaan Pialang

chart trading
Sumber : unplash.com

Tips Untuk Melakukan Trading Forex di Perusahaan Pialang

Bagi sebagian orang kata “Forex” mungkin merupakan hal yang asing didengar. Wajar kalau merasa asing, karena istilah ini lebih lekat dengan orang-orang yang cukup berpengalaman di bidang investasi. Sebelum masuk ke topik pembahasan, yuk kita bahas terlebih dahulu apa itu forex dan pialang?

Apa itu Forex?

Forex singkatan dari “foreign exchange” yang dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai “valuta asing” atau “forex trading.” Forex adalah  perdagangan nilai mata uang asing di seluruh dunia dalam bentuk pasangan mata uang atau forex pairs.

trading forex
Sumber : unsplash.com

Seperti yang kita ketahui, nilai mata uang asing selalu naik dan turun setiap beberapa waktu tertentu. Jadi kita mengambil keuntungan dari selisih nilai mata uang tersebut

Sebagai contoh, jika membeli 1 dolar AS hari ini, kita harus membayar Rp15.000. Ketika kita menukarnya di waktu yang akan datang, bisa saja nilai 1 dolar untuk masa yang akan datang Rp16.000.Nah, dapat dilihat bahwa keuntungannya adalah Rp1.000.

Trading Forex dapat dilakukan di pasar modal yang telah di sediakan oleh pemerintah.

Jadi, treding forex adalah aktifitas jual dan beli nilai mata uang di pasar modal.

Apa itu Pialang?

Pialang atau broker adalah jasa sekaligus pihak yang menjadi jembatan trader untuk melakukan perdagangan di pasar modal. Pialang atau broker memiliki kewajiban untuk membantu trader dalam menjalankan trading yang terbaik.

broker
Sumber : unsplash.com

Jadi, menurut ketentuan yang berlaku, ketika kita ingin melakukan trading forex, kita tidak bisa melakukannya langsung di pasar modal. Oleh karena itu kita membutuhkan perusahaan pialang untuk melakukan perdagangan tersebut.

Sebelum melakukan trading, ada baiknya kita pastikan terlebih dahulu apakah pialang atau brokernya resmi, punya legalitas dan di awasi oleh Bappebti?

Kita bisa lihat pialang-pialang yang resmi dan memiliki legalitas melalui situs Bappebti

Juga perusahaan pialang yang resmi bekerjasama dengan pemerintah, yang dimana pemerintah menyediakan pasar modal yaitu JFX untuk melakkukan trading

Menggunakan jasa pialang tentu dikenakan biaya. Biayanya yaitu komisi, besarnya komisi yang harus kita bayar pun beragam, tergantung dari kebijakan perusahaan pialang masing-masing.

Baca juga : 3 Jenis Aset Investasi Cocok Untuk Pemula!

Sekarang kita masuk ke topik utama kita tips untuk melakukan trading forex di perusahaan pialang

1. Pelajari Dasar-Dasar Terlebih Dahulu

Sebelum melakukan trading, pastikan terlebih dahulu kalau kita sudah memahami dasar-dasar pasar dan instrumen yang kita perdagangkan. Pelajari konsep dasar seperti leverage, spread, dan jenis pesanan.

2. Miliki Rencana Trading

Miliki rencana dalam melakukan trading agar menjadi trader yang sukses. Rencana yang dimaksud seperti strategi perdagangan, aturan manajemen resiko, dan tujuan jangka panjang. Ikuti rencana yang sudah kita tetapkan dengan disiplin.

3. Manajemen Resiko yang Bijak

Trader yang sukses harus bisa menentukan berapa jumlah resiko yang siap diambil dalam setiap perdagangan. Setelah ditentukan jangan sekali-kali melebihi batas yang sudah ditentukan. Gunakan fitur Stop Loss untuk melindungi modal.

4. Gunakan Analisis Teknis dan Fundamental

Gunakan analisis teknik yang sudah dikuasai dari fitur yang telah disediakan, tidak perlu banyak yang penting sudah dikuassai, dan gunakan analisis fundamental juga, seperti berita ekonomi, peristiwa global, dll. Agar dapat membuat keputusan perdagangan yang lebih baik.

5. Praktek Pada Akun Demo

Sebelum kita memulai untuk melakukan trading ada baiknya kalau kita memulainya dari akun demo. Latihan di akun demo terlebih dahulu untuk membantu kita memahami platform trading dan menguji strategi yang sudah kita persiapkan tanpa resiko keuangan.

6. Rencanakan Strategi Keluar

Selain menentukan titik masuk (entry), kita juga harus menetapkan titik keluar (exit) yang jelas. Ini bisa berupa stop loss dan take profit, atau strategi lain yang sesuai dengan rencana trading yang sudah kita buat.

7. Jangan Overtrading!

Jangan terjebak dalam perangkap overtrading, yang dimana kita membuka terlalu banyak posisi dalam waktu yang singkat. Selalu pertimbangkan kualitas perdagangan daripada kuantitas.

8. Tetap Tenang dan Jangan Emosional

Jangan biarkan emosi menguasai kita saat trading. Disiplin dan kesabaran sangat penting dalam melakukan trading. Jika kita merasa terlalu emosional, lebih baik ambil waktu untuk beristirahat sejenak dari trading.

9. Belajar Dari Kesalahan

Setiap trader pasti pernah mengalami kerugian. Tapi dari kerugian (kesalahan) yang kita dapat, kita bisa belajar untuk tidak mengulanginya. Buat catatan untuk evaluasi

10. Kelola Ukuran Posisi

Jangan masuk (entry) dengan terlalu banyak modal dalam satu perdagangan. Pastikan ukuran posisi sesuai dengan manajemen resiko yang sudah kita buat.

11. Terus Belajar

Pasar keuangan pasti selalu berubah. Teruslah berlajar dan berkembang sebagai trader. Bacalah buku, ikuti webinar, dan pelajari dari sumber-seumber edukasi yang tersedia

12. Perhatikan Biaya dan Komisi

Pertimbangkan biaya dan komisi yang dikenakan oleh pialang, karena ini dapat memengaruhi hasil akhir trading kita.

13. Hindari Percaya Diri yang Berlebihan

Terlalu percaya diri bisa menjadi masalah. Sekali lagi, harus kita ingat bahwa pasar selalu berubah, dan tidak ada yang tahu persis bagaimana harga akan bergerak.

14. Lakukan Evaluasi Rutin

Evaluasi selalu kinerja trading kita secara rutin dan perbaharui rencana trading kita sesuai dengan perubahan yang kita alami dalam pengalaman trading

Baca juga : 2 Strategi Investasi Saham Sering Dipakai Pengusaha Sukses!

Note : Trading adalah aktivitas berisiko, dan tidak ada jaminan keuntungan. Dengan pendidikan yang baik, manajemen risiko yang bijak, dan pendekatan yang disiplin, kita dapat meningkatkan peluang kita untuk sukses dalam trading. Selalu ingat untuk berinvestasi dengan bijak dan hanya menggunakan modal yang siap Kita hilangkan.

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *