5 Cara Mudah Membedakan Parfum Original, Tester, dan Palsu beserta Tipsnya!

Maraknya penjualan parfum palsu berkedok “original” dengan sebutan original singapore, original europe, dan original reject, semakin meresahkan saja. Hal tersebut dikarenakan banyaknya masyarakat yang belum memahami secara pasti mengenai perbedaan parfum original, parfum tester, dan parfum palsu. Tergiur untuk memiliki parfum bermerk mahal dengan harga murah memicu keinginan masyarakat membeli parfum berkedok “original” tersebut. Harga yang ditawarkan pun tidak tanggung-tanggung! Hanya cukup membayar 20% (atau bahkan kurang) dari harga outlet kamu sudah bisa mendapatkan parfum impianmu!

Istilah Lain Parfum Palsu

Istilah parfum palsu di luar sana semakin banyak. Tak heran masyarakat pun sering terkecoh dengan sebutan parfum palsu yang beragam. Namun, apa sebenarnya perbedaan dari nama-nama parfum kw tersebut?

Parfum Original Singapore dan Original Europe

Menurut tiralangit.com parfum original singapore dan parfum original europe merupakan parfum palsu. Nama tersebut digunakan karena semakin lama jumlah peminat barang palsu/ kw semakin sedikit. Hal tersebut dapat disebabkan berbagai faktor, beberapa diantaranya seperti pembeli mulai memahami kualitas produk palsu yang kurang baik, bahaya yang dapat ditimbulkan, ataupun karena faktor gengsi. Para penjual parfum palsu memahami hal ini, sehingga mereka merubah nama parfum tersebut dengan tambahan komponen “original” di depannya. Seolah parfum tersebut merupakan parfum yang dibeli di singapore dan europe sehingga memiliki harga yang lebih murah. Namun, maukah kita percaya begitu saja?

TIPS:
Sekarang sudah zamannya teknologi dan internet. Yuk kita cek harga di website fragrancex.com yang merupakan toko belanja online parfum termurah di US. Sebagai contoh, harga Hugo Boss – Hugo Man yang tercantum di website tersebut berkisar 400ribu-an (belum termasuk biaya kirim dan pajak). Bagaimana bisa parfum original europe menjual hanya dengan harga 100-200ribu? Think Again!

Parfum Original Reject

Bagaimana dengan parfum original reject? Pembeli berasumsi bahwa parfum tersebut memiliki makna bahwa parfum dijual dengan harga murah karena dus rusak, parfum lecet, dan sebagainya. Tapi tahukah kamu? Parfum original reject merupakan botol parfum original yang sudah kosong kemudian diisi kembali dengan parfum refill. Komposisi parfum refill tersebut juga tidak dapat kita ketahui secara pasti dan kemungkinan berbahaya. Apabila kita pikirkan dengan logika, apakah mungkin ada parfum reject yang jumlahnya sangat banyak? Apakah produsen tidak rugi?

TIPS:
Cobalah kamu buka bagian “sprayer” parfum. Perhatikan baik2, Apakah ada cairan yang terdapat di sekeliling batang “sprayer” parfum? Jika parfum tersebut original dan belum pernah dipakai, seharusnya sekeliling batang sprayer bersih. Tetapi jika terdapat banyak cairan parfum di sekelilingnya, maka ada kemungkinan bahwa botol parfum telah direfill menggunakan suntikan melalui batang sprayer tersebut dan meninggalkan jejak cairan parfum.

Bahaya Parfum Palsu

Mungkin sebagian dari kamu berpikir tidak masalah untuk menggunakan parfum palsu selama kamu bisa mendapatkan wangi yang mirip dan murah. Eits.. tapi kamu tau ga sih, bahaya apa saja yang bisa ditimbulkan dari parfum palsu tersebut? Sebelum beranjak ke perbedaan parfum original dan palsu, yuk cek bahaya parfum palsu berikut!

Melansir dari detik.com dan sumber lainnya, pernah ditemukan adanya kandungan bahan seperti urine, bakteri, dan anti-beku di dalam parfum palsu. Apabila terserap oleh kulit, maka bahan-bahan ini akan menimbulkan permasalahan kesehatan yang cukup serius, seperti timbulnya dermatitis. Selain itu, pada sebagian orang aroma parfum palsu yang menyengat bisa memicu timbulnya sakit kepala, migrain ataupun masalah pernapasan.

Kandungan berbahaya lainnya yang terdapat di dalam parfum palsu adalah jenis dan kadar alkohol yang tidak sesuai aturan. Kandungan alkohol pada parfum asli berjenis etanol. Alkohol jenis ini biasanya digunakan untuk minuman beralkohol, sehingga aman bagi kesehatan. Lain halnya dengan parfum asli, parfum palsu menggunakan alkohol berjenis methanol. Methanol dapat berubah menjadi formalin apabila terhirup udara dan masuk ke dalam tubuh. Formalin tersebut secara otomatis akan tersimpan di dalam organ hati dan jika dibiarkan dalam jangka panjang akan menimbulkan kanker hati. Tentunya yang akan menghirup aroma parfum palsumu nantinya bukan hanya dirimu sendiri sendiri, melainkan keluarga dan juga orang-orang terdekatmu.

Menurut Kepala Balai Besar POM DKI Jakarta, Dewi Prawitasari, maksimal kandungan methanol pada parfum adalah 5%. Namun, ditemukan kandungan methanol hingga 26% pada parfum palsu. Ia menambahkan bahwa penggunaan parfum yang memiliki kandungan methanol yang tinggi dapat menyebabkan kanker kulit.

Apa itu Parfum Tester?

Lain halnya dengan parfum palsu, Parfum Tester adalah parfum original yang diberikan oleh produsen kepada penjual dengan tujuan agar calon pembeli dapat mengetahui aroma dari parfum yang akan dibelinya. Parfum tester didapatkan oleh penjual ketika penjual membeli produk dalam jumlah banyak (biasanya setiap pembelian 6 buah/ 1 lusin mendapatkan 1 buah tester). Penjual online biasanya menjual parfum tester tersebut dikarenakan calon pembeli tidak bisa mencoba aroma parfum secara langsung (baca juga: tips membeli parfum original di marketplace).

Namun, saya juga pernah ditawarkan untuk membeli parfum tester ketika mengunjungi suatu outlet di mal. Penjualan parfum tester tersebut kemungkinan dikarenakan menumpuknya jumlah parfum tester yang tidak terpakai akibat parfum tester sebelumnya yang terdapat di toko tersebut belum habis. Harga yang ditawarkan pun cenderung lebih murah (tetapi tidak semurah parfum palsu pastinya). Kamu bisa menghemat hingga ratusan ribu!

Perbedaan Parfum Original, Tester, dan Palsu

Berdasarkan penjelasan di atas, sekarang kamu sudah paham kan, apa itu parfum tester dan betapa bahayanya parfum palsu untuk dirimu dan orang-orang terdekatmu? Nah, agar kamu tidak terkecoh dengan parfum palsu berkedok “original” di luar sana, yuk kenali ciri parfum original beserta perbedaannya dengan parfum tester dan palsu beserta tipsnya!

a.) Cek Box Parfum

Perbedaan Parfum Original vs Parfum Palsu

Pastikan plastik pembungkus parfum yang kamu beli melekat secara sempurna dengan box. Parfum asli tentunya memiliki standar kualitas yang tinggi ketika mendistribusikan produknya. Namun, bila kamu membeli parfum secara online ada kemungkinan plastik pembungkus sedikit mengalami kerusakan. Jika hal ini terjadi, maka perhatikan detail lainnya seperti keberadaan nomor seri parfum di bagian bawah box. Pastikan nomor seri ini sama dengan nomor seri yang tertera di botol parfum kamu ya! Parfum palsu juga memiliki hologram pada area pembuka boxnya (bukan segelnya), yang mana tidak ditemukan pada parfum asli. Hal ini bisa menjadi ciri khas parfum palsu. Selain itu, perhatikan juga jenis serta ukuran font yang tertera. Biasanya parfum palsu akan kesulitan untuk bisa menyamai ukuran dan jenis font secara 100%. Yang tidak kalah penting, jangan lupa cek keberadaan nomor BPOM pada plastik box! Pastikan bahwa parfummu sudah aman untuk digunakan.

Tentunya hal ini akan mudah dilakukan bagi kamu yang sering membeli parfum asli sebelumnya. Kamu bisa membandingkan box yang sudah kamu miliki dengan parfum yang baru kamu beli. Tapi pastikan ya bahwa parfum yang kamu beli sebelumnya benar-benar original. Jangan sampai referensi yang kamu gunakan justru salah.

Lalu, bagaimana jika kamu belum pernah membeli parfum original atau masih ragu mengenai keaslian parfum yang sedang kamu gunakan?

TIPS:
Cara paling mudahnya adalah dengan membeli di toko parfum terpercaya, baik membeli secara offline (seperti di mal) maupun online. Cara lainnya adalah kamu bisa melihat produk aslinya terlebih dahulu di outlet mal dan bandingkan dengan “calon parfum” yang akan kamu beli.

Perbedaan Parfum Original vs Parfum Tester

Bagaimana dengan kenampakan box parfum tester? Box parfum tester tidak meniru parfum original product yang dijual di pasaran. Biasanya box tersebut hanya bewarna putih polos (tanpa merk), putih dengan merk, dan bahkan nampak seperti kardus. Pada box terdapat tulisan “tester” di bagian depan dan juga tidak dilengkapi dengan segel. Sesuai dengan tujuan awal dari keberadaan parfum tester ini yang hanya diperuntukkan untuk memberikan contoh aroma kepada calon pembeli, maka box yang menyelimutinya pun tidak perlu “menarik”. Namun, perlu diperhatikan bahwa pada bagian bawah box parfum tester juga terdapat nomor seri parfum yang sama dengan nomor seri yang terdapat pada botol parfum. Apabila nomor seri tidak sama atau bahkan tidak ada, maka hal tersebut bisa menjadi salah satu ciri bahwa parfum yang kamu miliki palsu.

b.) Kemasan dalam Box

Parfum asli memiliki karton tambahan di dalam boxnya yang berfungsi sebagai penyangga untuk meminimalisir terjadinya guncangan dan benturan, serta menjaga posisi parfum agar tetap stabil. Biasanya penyangga ini hadir apabila bentuk parfum tidak sesuai dengan bentuk box bagian luar. Kualitas dari karton yang dimiliki tentunya jugalah baik dan tidak tipis.

c.) Botol Parfum

Perbedaan Parfum Original vs Parfum Palsu

Sering kali hal ini lah yang paling nampak perbedaannya antara parfum asli dan parfum kw. Beberapa hal yang harus dicermati pada botol parfum, diantaranya:

• Nomor seri pada botol parfum
  Nomor ini biasanya terletak pada bagian bawah botol parfum, namun ada juga yang terletak pada bagian dekat tutup botol (seperti halnya pada parfum Carolina Herrera – 212 VIP Men). Pastikan nomor seri tersebut sama dengan nomor yang terdapat pada bagian bawah box parfum.

• Jenis, ukuran, ketebalan font, dan posisi tulisan pada botol parfum
  Hal ini akan nampak jelas jika kamu tau gambaran parfum original secara pasti. Seperti halnya ketika kamu mencoba untuk mengikuti jenis font, ketebalan, ukuran, serta posisi dari suatu tulisan yang tentunya sulit bukan? Nah, para pembuat parfum palsu ini juga kesulitan untuk dapat 100% menyamai kenampakan komponen parfum original yang satu ini. Perlu diingat, pastikan bahwa referensimu tidak salah ya.

• Bentuk Botol
  Pastikan bentuk parfum yang akan kamu beli sama dengan parfum asli ya! Selain bentuk, perhatikan juga apakah botol parfum yang original transparan atau opaque? Pastikan juga tutup botol tersebut rapat dan tidak longgar, serta memiliki warna dan mekanisme membuka botol parfum yang sesuai. Logo yang terdapat pada tutup juga harus simetris.

TIPS:
Perhatikan kenampakan botol dan box yang terdapat pada situs resmi merk parfum yang kamu inginkan. Pastikan gambar tersebut sesuai dengan kenampakan parfum yang ingin kamu beli. Kamu harus teliti untuk dapat memperhatikan detailnya.

Perbedaan Parfum Original vs Parfum Tester

Kenampakan botol parfum tester umumnya sama dengan parfum original. Hanya saja terdapat tambahan tulisan “tester” pada bagian botolnya. Terkadang tulisan ini terlihat jelas di tubuh botol parfum, namun terkadang hanya nampak kecil di bagian bawah botol. Seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas. Selain itu, di beberapa kasus, parfum tester tidak memiliki tutup botol. Yap… kembali lagi ke tujuan utama produsen dalam membuat parfum tester, “Hanya untuk memberi tahu aroma parfum ke pada calon pembeli”. Isi yang dikandung di dalam parfum tester pun masih utuh 100%. Jadi bukan berarti parfum tester adalah parfum yang sudah pernah dipakai ya….

d.) Warna Cairan Parfum

Dikarenaka parfum tester adalah parfum original, tentunya warna pada kedua parfum tersebut akan sama. Berbeda halnya dengan warna cairan pada parfum palsu yang umumnya berwarna lebih pekat. Seperti yang telah dijelaskan di dalam republika.com, parfum palsu menggunakan pewarna cap stampel sebagai bahan campurannya. Hal tersebut tentunya akan menyebabkan warna cairan parfum lebih “menyala” dan berbahaya.

e.) Aroma Parfum

Aroma parfum yang dimiliki parfum asli dan tester umumnya lebih lembut dan tidak berbau menyengat seperti halnya parfum palsu dan parfum refill. Hal tersebut dikarenakan parfum palsu dan refill menggunakan pewangi biang yang memiliki aroma kuat dan dapat menyebabkan sakit kepala bagi orang yang menghirupnya. Selain itu, parfum kw juga memiliki ketahanan dan sillage yang lebih rendah dibandingkan parfum original.

Saran

Jangan lupa, lengkapi tampilanmu agar lebih maksimal dengan selalu menggunakan parfum favoritmu (Baca juga: Korean Style untuk kamu para Hijabers). Agar tidak terlalu menguras kantong, kamu bisa membeli parfum tester sebagai solusinya! Mengingat harganya yang murah disertai dengan komponen yang hampir 100% mirip dengan parfum original product (hanya terdapat perbedaan pada dus, tulisan tester pada botol, dan terkadang tidak memiliki tutup). Namun, parfum tester tidak disarankan untuk diberikan sebagai kado yaaa..

Jika kamu hanya mengincar wangi yang mirip dengan parfum branded, kamu bisa memilih parfum dupe. Parfum dupe merupakan parfum yang memiliki wangi yang mirip dengan parfum branded, namun memiliki merk yang berbeda. Parfum dupe sudah dilengkapi dengan BPOM dan memiliki harga yang jauh lebih murah. Beberapa contoh parfum dupe diantaranya Bi es, La Rive, Bath & Body Works, Zara, dan masih banyak lagi.