Kecemasan yang dialami saat hamil dapat mengakibatkan stres pada Bumil, sehingga berpotensi menganggu kesehatan Bumil dan perkembangan Janin. Umumnya kecamasan timbul pada saat hamil adalah tentang kesiapan menjadi seorang ibu dan perubahan fisik yang dialami saat hamil. Tenang ya Bumil, rasa cemas merupakan hal yang wajar dirasakan oleh Bumil. Terlebih bila ini merupakan kehamilan untuk pertama kalinya. Ada beragam solusi untuk mengurangi kecamasan pada saat hamil, salah satu cara adalah dengan meditasi secara rutin.
Apa manfaat meditasi?
Meditasi selama hamil dapat membantu Bumil untuk mengurangi kecemasan yang berlebih dan membuat tubuh lebih terasa segar. Bumil dapat melakukan sepanjang masa kehamilan. Meditasi secara rutin satu jam setiap hari dipercaya dapat membuat lebih tenang dalam menghadapi ketidakstabilan emosi selama masa hamil dan gejala morning sickess yang kadang muncul pun bisa mereda.
Berikut terdapat beberapa teknik meditasi paling efektif untuk Bumil sepanjang masa kehamilan:
- Meditasi Mindfullness
Mindfullness atau “dengan penuh kesadaran” adalah keadaan kesadaran pikiran dan perasaan yang ada tanpa menilai baik buruknya keadaan tersebut. Tujuan dari mindfulness untuk menumbuhkan kesadaran seseorang yang dapat membawa rasa kedamaian dan ketenangan lebih besar untuk mental dan pikiran.
Berdasarkan beberapa penelitian meditasi mindfulness dapat bermanfaat untuk berbagai masalah, seperti mengatasi kecemasan dan depresi. Bumil, dapat melakukan meditasi ini dengan mencari posisi duduk yang nyaman, mengatur napas, kemudian berfokus pada detak jantung dan merasakan sensasi udara yang mengalir saat menarik dan menghembuskan nafas.
Mulailah fokuskan diri pada emosi yang sedang dirasakan dan menyadari keberadaannya, kenali bagaimana emosi itu muncul dan terimalah apapun yang menyebabkan keberadaan emosi tersebut. Tetap fokus pada hal-hal tersebut, dan lakukan berulang selama kurang lebih 3-5 menit.
- Deep Breath Meditation
Jika Bumil sering kali merasakan tekanan pada otot, dan sering cemas sehinga membuat tidur kurang pulas, meditasi ini solusinya. Meditasi ini berfokus pada napas dan ritmenya.
Berbaringlah dengan kali selebar bahu dengan rileks, mulailah mengambil napas secara perlahan melalui hidung, mulut tetap tertutup. Perut kamu akan naik ketika udara masuk ke paru-paru dan diafragma. Lakukan gerakan dengan memegang perut sebentar lalu hembuskan secara perlahan melalui hidung dan rasakan setiap hembusan.
- Deeply Belly Meditation
Bumil cukup meletakan kedua tangan pada perut secara lembut, lalu coba rasakan sensasi perasaan hangat yang akan muncul pada kedua telapak tangan. Ambil napas secara perlahan melalui hidung lalu keluarkan secara perlahan, dan tetap fokus. Singkirkan pikiran-pikiran negatif yang terlintas dalam pikiran kamu, apabila merasakan perasan yang terlintas dan menggangu. Bumil dapat melakukan gerakan ini 3-5 menit setiap harinya.
- Third Eye Meditation
Thrid eye adalah area di tengah-tengah alis, atau kelenjar pineal. Kelenjar pineal yang berfungsi mengatur pola bangun tidur seseorang dan sangat sensitif terhadap cahaya. Kelenjar pineal juga menghasilkan serotonin yang dapat menimbulkan perasaan bahagia. Perasaan inilah yang nanti akan diambil melalui meditasi, untuk mengurasi rasa cemas yang berlebihan.
Bumil ketika tarik napas, dengan memfokuskan pada area tengah-tengah alis ini lalu keluarkan nafas melalui hidung secara perlahan. Meditasi ini dapat dilakukan dengan posisi duduk dan mata terpejam.
Beberapa meditasi ini dapat dilakukan secara teratur sepanjang masa kehamilan, juga dengan tetap memperhatikan pola makan seimbang dan asupan gizi yang tepat selama hamil. Apabila selama melakukan meditasi belum bisa mengurasi kecemasan, ada baiknya mengkonsultasikan hal tersebut kepada dokter atau psikolog.
Baca Juga : 5 Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Konsultasi Psikologi