Apa itu konsultasi psikologi?
Ketika kamu merasakan sesuatu hal yang sekiranya sudah mengganggu kehidupan sehari-hari, maka jangan pernah takut untuk melakukan konsultasi dengan psikolog.
Konsultasi psikologi adalah aktivitas yang dilakukan oleh psikolog untuk mendiagnosis pasien mengenai gangguan mental yang dialaminya. Saat sesi konsultasi, psikolog akan banyak bertanya kepadamu agar mengetahui akar permasalahannya sehingga dapat meringankan masalah yang sedang kamu hadapi.
Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Pergi ke Psikolog
Tentu ada beberapa persiapan yang perlu kamu lakukan sebelum melakukan konsultasi supaya kamu dapat memanfaatkan waktu sesi yang diberikan dengan baik dan tercapai tujuanmu. Yuk, disimak!
1. Tetapkan Tujuan
Ketika kamu ingin konsultasi ke psikolog, maka tetapkan tujuan yang kamu inginkan dari sesi konsultasi ini supaya terjadi perubahan yang signifikan. Kamu bisa konsultasikan apapun masalahmu baik mengenai permasalahan dengan teman, keluarga, karir, hubungan, kecanduan ataupun masalah psikologis lainnya.
2. Siapkan List Pertanyaan yang Ingin Disampaikan
Pertama kali datang ke psikolog, psikolog akan bertanya “apa yang bisa saya bantu?”, maka sebaiknya kamu sudah mempersiapkan beberapa pertanyaan yang memang ingin kamu diskusikan dengan psikolog sebelum hari konsultasi tiba. Agar nantinya saat sesi konsultasi dalam waktu yang terbatas yaitu sekitar 60 menit, kamu bisa mengajukan pertanyaan dengan lancar sesuai dengan apa yang kamu rasakan.
3. Siapkan Diri Untuk Melawan Rasa Takut
Konsultasi adalah tempat dimana kamu bisa mendiskusikan masalah yang sedang kamu hadapi agar kamu tidak merasa sendirian lagi untuk berjuang menyelesaikannya. Kamu bebas untuk bercerita apa yang lagi kamu rasakan dan jangan takut untuk dijudge karena psikolog adalah orang yang professional maka cerita yang kamu berikan akan menjadi rahasia antara kamu dan psikolog saja.
Tetapi, kalau kamu tidak merasa nyaman dengan psikolognya maka itu hal yang wajar sama seperti kita sedang berobat ke dokter. Kamu bisa pilih psikologmu agar sesi konsultasimu menjadi lebih nyaman tanpa merasa tertekan.
4. Membuat Jurnal Harian
Kamu bisa membuat jurnal harian dengan membaginya menjadi gratitude journal dan brain dump journal. Gratitude journal ini kamu bisa isi dengan mengekspresikan rasa syukur untuk membantumu menghargai apa yang sudah kamu miliki saat ini dan menjadi lebih bahagia.
Sedangkan, brain dump journal ini kamu bisa isi mengenai hal-hal yang membuat pikiranmu kacau. Pasti di antara kalian sering kan overthinking sebelum tidur dan akhirnya tidurnya terganggu. Nah, tujuan membuat brain dump journal itu bisa membantu pikiran kamu jadi lebih tenang dan fokus.
Biasanya, saat sesi konsultasi ada beberapa orang yang sulit untuk menyampaikan apa yang dirasakannya atau bahkan lupa sama kejadian yang udah pernah terjadi pada dirinya. Dengan adanya jurnal harian dapat memudahkan psikolog dalam melihat perubahan pola atau perasaan yang terjadi pada dirimu.
5. Siapkan Budget yang Lumayan Besar
Biaya konsultasi ke psikolog tidaklah murah, kamu perlu beberapa kali datang ke psikolog karena pada pertemuan pertama biasanya kamu akan disuruh menceritakan tentang masalah yang sedang kamu alami dan tentunya dibutuhkan tindakan lebih lanjut.
Jika kamu memilih untuk konsultasi online, maka biaya yang perlu disiapkan untuk satu sesinya itu sekitar 100.000 – 300.000. Sementara untuk konsultasi offline harganya sedikit lebih mahal, karena kamu harus mengeluarkan biaya sekitar 300.000 – 1.000.000.
Tak heran sekarang banyak orang yang memilih untuk konsultasi online selain karena harganya yang terjangkau, konsultasi online juga lebih nyaman dan fleksibel karena kamu bebas memilih waktunya.
