Fotografi merupakan aktifitas pengambilan gambar untuk mengabadikan moment di waktu tertentu. Seiring perkembangan zaman, aktifitas ini semakin mudah dilakukan oleh setiap orang dimanapun kapanpun. Maka dari itu setiap orang ingin memiliki kenangan pada setiap moment penting nya melalui foto. Salah satu contoh moment krusial tersebut ialah pada saat hari pernikahan atau family gathering.
Berbicara mengenai fotografi, setiap tahun industri ini selalu mengalami perkembangan trend konten sosial media mengenai kehidupan dan lifestyle generasi muda. Tidak hanya untuk menunjukan eksistensi tetapi juga karakter dan nilai dari seseorang.
Trend sosial media yang sedang ramai tersebut ialah sekelompok anak muda melakukan foto bersama tanpa kehadiran seorang fotografer, yaitu konsep “self photo studio”.

Self Photo Studio merupakan tempat dimana sekelompok orang melakukan foto bersama maupun secara individu di sebuah studio foto, tanpa bantuan seorang fotografer.
Tak hanya sekedar menyediakan tempat berfoto saja, Self Photo Studio ini seperti studio pada umumnya, dimana dalam studio ini juga ditunjang dengan beberapa fasilitas ruangan khusus dengan background, kamera dan properti sesuai dengan tema yang akan ditampilkan dalam sebuah photo.
Konsep foto studio ini hadir, sebagai permasalahan bagi customer yang memiliki sifat pemalu dan memiliki rasa kurang percaya diri ketika tampil dihadapan kamera. Orang-orang dengan tipikal seperti ini biasanya lebih sulit untuk mengeluarkan ekspresi mereka saat melakukan sesi pemotretan.
Dengan demikian, para customer terkhusus anak muda yang ingin berekspresi lewat kamera, mereka bebas melakukan gaya yang menunjukan ekspresi mereka tanpa harus mati gaya depan sang fotografer, dan tanpa harus diberikan arahan dan aba-aba oleh fotografer.
Fasilitas Fotografi yang didapatkan dalam "Self Photo Studio"

Seperti yang sudah disebut dalam paragraf sebelumnya, fasilitas yang didapat dari Self Photo Studio ini hampir sama dengan yang seperti diberikan pada studio foto pada umumnya. Yang membedakan Self Photo Studio dan studio foto pada umumnya ialah kostum yang digunakan bisa beragam, sehubungan dengan konsep “bebas berekspresi” tanpa adanya intervensi dari sang fotografer.
Dikarenakan ketidakhadiran seorang fotografer sebagai pengambil gambar dan pengarah foto, customer yang melakukan sesi foto disini biasanya diberikan remote untuk menekan tombol shutter yang langsung terhubung ke kamera. Remote ini berfungsi untuk mengambil gambar sesuka hati tanpa ada batasan tertentu.
Bahkan salah satu tempat Self Photo Studio di suatu lokasi, menyediakan berbagai fasilitas tambahan untuk menciptakan suasana yang lebih menyenangkan bagi para customer terkhusus anak muda.
Perkembangan Pasar dan Permintaan Fotografi di "Self Photo Studio" Indonesia
Self Photo Studio sendiri pertama kali bukan muncul dari Indonesia, tren ini pertama kali muncul dari negara Korea Selatan. Seiring waktu, tren ini sampai di Indonesia, dan saat ini sudah memiliki banyak peminat hingga demand cukup tinggi untuk dikembangkan di Indonesia, ditengah aktifitas-aktifitas lewat sosial media yang berfungsi untuk share moment-moment berharga tertentu.
Saat ini, Self Photo Studio sudah berdiri di berbagai macam kota besar, mulai dari Jakarta, Surabaya, Bandung bahkan hingga Lombok. Kota-kota kecil pun tak kalah saing, salah satunya ialah kota Pacitan, yang dimana para anak muda di daerah tersebut sangat suka tren foto ala Korea.