Mauricio Pochettino resmi menjabat Pelatih Baru Chelsea. Langkah yang Salah?

Gaya Kepelatihan Pochettino

Pochettino dan Kane
Poch dan Kane bersalaman setelah pertandingan

Permainan

Gaya permainan Poch merupakan permainan atraktif dengan kombinasi High Pressing dan Attacking Football. Jadi bisa dijamin tidaklah membosankan layaknya permainan “parkir bus” ala Jose Mourinho.

Salah satu yang perlu di highlight adalah bagaimana permainan Poch dimulai dari lini belakang yang bervariatif tetapi sedikit berbeda dari City yang mengandalkan kiper seperti Ederson, Poch lebih suka mengandalkan bek seperti Jan Vertonghen untuk membangun serangan Direct Long Pass atau memakai Danny Rose untuk membangun serangan lewat sayap.

Poch juga kerap menerapkan permainan dari playmaker seperti through pass langsung ke box yang diemban oleh Eriksen di Spurs. Hal ini mungkin juga akan diterapkan di Chelsea dengan mencari playmaker yang tepat. Jujur saja untuk saat ini saya belum melihat orang yang tepat untuk itu di Chelsea.

Ciri lain Poch adalah memainkan formasi 4-2-3-1 attacking. Mungkin akan cukup susah untuk diadaptasikan karena Graham Potter (pelatih Chelsea sebelumnya) cenderung memainkan formasi 5-3-2. Akan memakan waktu untuk adaptasi bagi para pemain Chelsea.

Memunculkan Pemain Baru

Kemudian, Poch kerap kali mempromosikan pemain akademi menjadi starter dan menjadikannya pemain yang tajam. Sebut saja Harry Kane. Pemain Spurs ini menjadi bersinar dibawah tangan dingin Poch. Dengan banyaknya potensi pemain akademi Chelsea, saya yakin ada pemain baru yang akan bersinar di bawah Poch.

Mungkin itu saja yang dapat saya bahas terkait hal ini, akan menarik untuk menunggu duel Chelsea vs Spurs berikutnya. Adapun ini adalah langkah yang sudah diambil oleh Chelsea, apakah langkah ini salah? Mari kita saksikan kiprah “The Magic” Mauricio Pochettino musim depan. Cheers!!

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *