Sekarang banyak cara untuk mengelola sampah di rumah, yuk ikuti tips cara mudah mengelola sampah rumah tangga di rumah
Tahukah Anda masih banyak masyarakat di sekitar kita yang masih membuang sampah secara sembarangan. Selain itu, masalah sampah telah menjadi masalah yang serius selang beberapa tahun terakhir. Bedasarkan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun 2020, timbunan sampah di Indonesia sendiri sudah menumpuk hingga 67,8 Juta ton. Selain itu angka ini masih belum pasti dan bisa dipastikan masih terus bertambah. Namun jangan khawatir, Siti Nurbaya, Menteri LHK sudah menetapkan berbagai kebijakan yang akan membantu proses pengurangan sampah selama 10 tahun. Untuk mendukung program ini ada baiknya kita juga ikut membantu dengan cara mengelola sampah sampah yang ada di rumah kita. Yuk ikuti tips cara mudah untuk mengelola sampah di rumah!
Pisahkan sampah organik dan anorganik
Memisahkan sampah menjadi sampah organik dan anorganik sangat gampang dilakukan dan dapat menjadi aktivitas menarik bagi si kecil. Selain itu dengan memisahkan sampah organik dan anorganik dapat membantu untuk mengelola sampah di rumah dengan mudah.
Sampah Organik adalah sampah yang berasal dari alam, sampah seperti sisa makanan dan dedauan. Sampah Organik lebih gampang diurai dan bisa digunakan sebagai kompos untuk tanaman. Selain bisa digunakan sebagai kompos, sampah organik juga bisa digunakan untuk memproduksi biogas.
Sampah Anorganik adalah sampah yang tidak dapat diurai dengan sendirinya, seperti plastik, sterefoam, kaleng, dan kaca. Sampah Anorganik sebaiknya dibuang di tempat daur ulang sehingga bisa dimanfaatkan kembali
Lakukan langkah 3R (Reduce, Reuse, Recycle)
Langkah 3R terdiri dari Reduce (mengurangi), Reuse (Memakai Kembali) dan Recycle (Mendaur Ulang). Kebanyakan orang hanya melakukan langkah Reduce dan Recycle tapi tidak melakukan langkah Reuse, oleh karena itu masih banyak sampah yang tertumpuk. Banyak cara untuk melakukan langkah ini seperti tidak langsung membuang botol plastik, tetapi bisa digunakan sebagai pot tanaman. Jika Anda susah untuk melakukan langkah recycle, Anda bisa kirim sampah Anorganik ke bank sampah yang sudah terdaftar di Indonesia.
Pertimbangkan membuat sabun cuci dan deterjen sendiri
Tahukah Anda, hampir semua deterjen berkemasan plastik dan kemasan sabun cuci tidak dapat didaur ulang. Hal ini dikarenakan zat plastik yang terkandung di kemasan sangatlah kuat sehingga tidak dapat didaur ulang. Sekarang dengan kemajuan Internet masa kini, banyak alternatif yang bisa digunakan untuk membuat sabun cuci sendiri di rumah, salah satunya dengan buah lerak.
Donasikan Barang – Barang yang sudah tidak kamu pakai
Kamu punya barang-barang tidak terpakai yang masih menumpuk di rumah? Barang-barang yang menumpuk juga bisa menjadi sampah. Donasikan barang barang yang sudah tidak kamu pakai kembali yang masih berkualitas oke. Barang seperti baju dan buku tulis bisa kamu donasikan ke panti asuhan, atau yayasan. Sedangkan untuk barang lainnya, banyak yayasan agama yang mau menerima barang kamu untuk mereka bantu distribusikan ke warga yang kurang mampu.
Bawa Botol Minum
Langkah terakhir yang paling gampang dilakukan dan masih sering dilupakan adalah bawa botol minum sendiri dari rumah. Dengan membawa botol minum, secara otomatis Anda turut mengurangi penjualan botol plastik di pasar. Selain itu membawa botol minum juga banyak untungnya loh! Banyak Cafe cafe dan restoran yang memberikan promo apabila kita memesan untuk di taruh di botol minum.
Sekian tips tips untuk cara mudah mengelola sampah. Semoga tips ini bisa membantu Anda semua dalam mengelola sampah serta mengurangi jumlah sampah di lingkungan ya!
sumber: https://www.suara.com/lifestyle/2019/08/31/160000/5-cara-mengelola-sampah-di-dalam-rumah?page=all