5 Rekomendasi Novel Fantasi Buat Nemenin Kamu Rehat dari Realita

Menjelang kuarter akhir tahun 2022, jatah libur tanggal merah tidak terasa sudah hampir ludes terlewati. Gawatnya lagi, dari tiga hari sisa libur tanggal merah yang telah ditetapkan pemerintah, hanya terdapat satu hari yang jatuh pada hari kerja.

Buat Kawan Rakamin yang sudah mumet kerja dan ingin jalan-jalan untuk refreshing menghilangkan penat tapi terhalang minimnya hari libur, tentunya jalan-jalan ke dunia fantasi khayalan lewat buku bisa dipertimbangkan untuk menjadi alternatif, khususnya novel fantasi dengan tema young ataupun new adult yang cocok dinikmati kalangan remaja hingga dewasa. Praktis, murah meriah, dan yang pasti tanpa perlu ambil cuti!

Baca Juga: Gak Harus Liburan, Rekomendasi Buku untuk Self Healing

Berikut ini Rakamin punya 5 rekomendasi buku fantasi terbaik dari penulis Indonesia dan novel fantasi terjemahan yang bisa nemenin Kawan Rakamin untuk rehat sejenak dari realita.

1. Supernova: Petir oleh Dee Lestari

Cover of Supernova: Petir

Petir merupakan buku ketiga dari seri Supernova, salah satu serial fantasi Indonesia yang cukup terkenal karya penulis Dee Lestari. Berlatarkan Kota Kembang di awal tahun 2000-an, pembaca diperkenalkan dengan Elektra, seorang gadis muda Tionghoa-Indonesia yang baru saja ditinggalkan ayahnya dan menjadi sebatang kara. Ia bertemu dengan Ibu Sati, seorang instruktur yoga yang mengajarkannya meditasi, setelah mengalami kejadian yang tidak terduga ketika ia mencoba mengobati epilepsi yang dideritanya.

Elektra akhirnya mendirikan sebuah warung Internet dengan memanfaatkan toko listrik peninggalan ayahnya. Usahanya melejit dan dikenal di seluruh Bandung. Namun ketika epilepsi Elektra kembali kambuh, Elektra secara tidak sengaja mengungkap kekuatan super yang selama ini ternyata dimilikinya.

Kawan Rakamin harus baca buku ini kalau:

  • Ingin nostalgia ke awal 2000-an;
  • Suka urban fantasi atau novel fantasi dengan cerita yang simpel dan masih berlatar pada dunia nyata;
  • Ingin membaca novel fantasi dengan karakter yang terasa nyata dan dekat.

Selengkapnya mengenai buku ini: Goodreads | Gramedia

2. The Cruel Prince oleh Holly Black

Cover of The Cruel Prince

Kalau Kawan Rakamin penyuka sub-genre high fantasy seperti serial Lord of the Rings yang memiliki latar negeri dongeng dan banyak menampilkan makhluk-makhluk mitologi seperti kaum fae, goblin, dan sebagainya, trilogi ini merupakan bacaan yang tepat.

Mengisahkan tentang Jude Duarte, seorang manusia yang tumbuh besar di dunia para faerie, The Cruel Prince mengajak pembacanya menelusuri lika-liku politik kerajaan Elfhame. Bersama dengan nemesis-nya yaitu Pangeran Cardan, Jude ikutan terseret ke dalam pertikaian dan kudeta yang dilakukan keluarga kerajaan Elfhame.

Kawan Rakamin harus baca buku ini kalau:

  • Ingin membaca tentang karakter utama yang kuat dan pemberani;
  • Suka dengan sub genre high fantasy yang berlatar di negeri dongeng;
  • Suka cerita fantasi yang kental dengan makhluk-makhluk mitologi.

Selengkapnya mengenai buku ini: Goodreads | Periplus

3. Six of Crows oleh Leigh Bardugo

Cover of Six of Crows

Six of Crows merupakan duologi yang memiliki latar tempat di Grishaverse, yaitu dunia dimana terdapat Grisha, manusia yang dapat mengendalikan sains dalam skala kecil, misalnya seperti fungsi tubuh makhluk hidup, elemen-elemen alam, maupun metal.

Kisah ini menceritakan enam orang komplotan ‘penjahat’ yang disewa oleh pemerintah Ketterdam, salah satu negara fantasi di Grishaverse, untuk menembus penjara paling kuat di Grishaverse dan membawa kabur salah satu saintis paling dicari yang tengah menjadi tahanan disana. 

Kawan Rakamin harus baca buku ini kalau:

  • Suka dengan kisah-kisah fantasi epik dengan alur yang cepat dan penuh aksi;
  • Ingin membaca novel fantasi dengan trope found family;
  • Ingin membaca novel fantasi dengan karakter-karakter kompleks.

Selengkapnya mengenai buku ini: Goodreads | Gramedia

4. An Ember in the Ashes oleh Sabaa Tahir

Cover of An Ember in the Ashes

Serial Ember in the Ashes memiliki setting di dunia dystopia yang terinspirasi oleh kehidupan di zaman Roma kuno. Selain itu, terdapat pula paduan budaya Hindi, Arab, dan Timur Tengah yang kental di sepanjang cerita. Dunia dystopia ini mengisahkan masyarakat yang terbagi ke dalam dua kelompok besar, yaitu Martial dan Scholar, dimana Martial berkuasa penuh karena telah berhasil mengalahkan kelompok Scholar.

Salah satu karakter utama dalam buku ini, Elias, adalah prajurit elite untuk kelompok Martial yang tumbuh besar dalam sebuah akademi tentara brutal yang terinspirasi dari pasukan Sparta. Sementara di sisi lain, seorang gadis dari kelompok Scholar, Laia, menyamar sebagai budak yang dipekerjakan di akademi dimana Elias dibina untuk menggali informasi mengenai kakaknya yang hilang. Keduanya pun bertemu dan terlibat dalam konflik pelik yang bisa mengubah dinamika kedua kelompok. 

Kawan Rakamin harus baca buku ini kalau:

  • Suka dengan sub-genre dystopian fantasy atau novel dystopia secara umum seperti trilogi The Hunger Games, Divergent, ataupun The Maze Runner;
  • Suka dengan kisah-kisah fantasi epik;
  • Ingin membaca serial fantasi dengan setting dunia yang terinspirasi dari budaya di dunia nyata.

Selengkapnya mengenai buku ini: Goodreads | Gramedia

5. To Kill a Kingdom oleh Alexandra Christo

Cover of To Kill a Kingdom

Kalau Kawan Rakamin memutuskan membaca buku ini, buang dulu jauh-jauh asumsi tentang putri duyung yang manis nan baik seperti Princess Ariel dari cerita The Little Mermaid milik Disney. Di dunia fantasi yang satu ini, siren yang merupakan makhluk mitologi seperti putri duyung, adalah makhluk laut jahat yang membunuh manusia dengan mengambil jantung mereka.

Putri Lira adalah siren yang merupakan anak dari Ratu Laut. Lira dikenal sebagai siren paling mematikan dari semua siren lainnya karena di setiap ulang tahunnya, ia selalu pergi berburu jantung milik pangeran-pangeran dari kerajaan di darat. Suatu hari, setelah melakukan suatu kesalahan berat, Lira dijatuhi hukuman oleh ibunya, sang Ratu Laut. Ekor duyung Lira diubah menjadi sepasang kaki dan Lira diutus untuk menjadi manusia demi mengambil jantung Pangeran Elian, pangeran bajak laut yang merupakan pemburu siren. 

Kawan Rakamin harus baca buku ini kalau:

  • Suka dengan kisah fantasi dengan aspek-aspek fairytale seperti putri duyung dan sebagainya.
  • Tidak ingin membaca kisah fantasi dalam bentuk serial, karena novel ini adalah standalone!
  • Suka dengan sub-genre romansa dalam kisah fantasi, khususnya forbidden romance dan trope enemies-to-lovers.

Selengkapnya mengenai buku ini: Goodreads | Gramedia

Gimana nih Kawan Rakamin, sudahkah memilih mau jalan-jalan ke dunia fantasi mana akhir pekan ini? Atau ada salah satu dunia fantasi di atas yang sudah Kawan Rakamin kunjungi? Coba bagikan kesan dan rekomendasi dunia fantasi favorit Kawan Rakamin di kolom komentar, ya!

Baca Juga: Perpustakaan Digital untuk Baca Buku Gratis? Yuk Kenalan sama iPusnas

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *