Resesi Global Mendekat! Amankan Hartamu Dengan Investasi Ini.

Darurat Resesi Global

Ekonom di Ned Davis Research sepakat bahwa peluang terjadinya resesi global telah mencapai angka 98,1%. Kabar ini disampaikan berdasarkan model probabilitas yang diujikannya dikutip dari CNN, Kamis (29/09/2022).

Kabar ini tentu bukan kabar yang baik untuk diterima, namun sebagai pribadi yang baik kita dapat berusaha untuk mengatur dan mengontrol hal yang dapat kita kontrol. Salah satunya ialah dengan mengurangi kegiatan konsumtif dan melakukan pengamanan aset. Namun, jangan sampai salah memilih tempat untuk mengamankan aset. Ternyata, tidak semua instrumen investasi itu tahan resesi loh. Untuk membantu kawan-kawan semua, kami rangkum 3 instrumen investasi yang memiliki kecendrungan kokoh anti dan aman dari resesi global yang kelak akan terjadi.

Instrumen Investasi Anti Resesi Global

1. Emas

Kepingan emas atau emas batang dengan berat emas 1 gram dan emas 100 gram
https://pexels.com

Emas bisa melindungi aset kita khususnya jika kondisi di berbagai belahan dunia sedang berada dalam keadaan yang penuh ketidakpastian. Emas memiliki harga yang stabil dan tidak terdepresiasi (tidak berkurang) seperti nilai uang. Inilah kenapa emas banyak dijadikan sebagai nilai lindung (hedging).

Saat resesi tahun 2020, dimana pandemi Covid-19 membuat ekonomi dunia lumpuh, harga emas dunia melonjak sebesar 25,01%. Kala itu, emas jadi salah satu aset dengan kinerja terbaik yang ramai dibeli masyarakat. Keren kan? Apa kamu tertarik untuk mengamankan harta kamu dengan berinvestasi emas?

2. Deposito Aman

Seseorang sedang mengoperasikan mesin ATM untuk menabung atau menarik uang dari bank atm tersebut
https://pexels.com

Deposito merupakan salah satu instrumen investasi klasik, yang terbukti dapat mengamankan dana kita dengan mengurangi pengaruh pergerusan nilai uang resesi. Walaupun imbal hasil yang ditawarkan tidak terlalu besar, namun deposito bisa jadi pilihan yang baik karena sifatnya yang aman dan stabil. Sayangnya, membuka investasi deposito memang agak lebih rumit untuk dilakukan. Karena, kamu harus memilih bank serta menentukan lama tenor depositonya! Selain itu, jenis bank dan variasi tenor memiliki imbalan bunga yang berbeda. 

Sebagai informasi pembantu, berikut beberapa bank yang menawarkan deposito dengan imbal yang menarik. Pertama, ada Bank Neo Commerce yang menawarkan produk deposito dengan bunga yang cukup tinggi yakni 6,5%-8%. Kedua, ada Bank Sea Bank yang menawarkan program deposito 7%. Atau, jika kamu lebih memilih bank konvensional, ada bank-bank besar seperti BCA, BRI, atau Bank Mandiri yang menawarkan deposito dengan bunga 3%-4%. Memang lebih kecil, namun jika kamu lebih mempertimbangkan keamanan dan kejelasan, bank-bank tersebut dapat menjadi pilihan yang baik dan bijak.

3. Obligasi Negara Indonesia

https://bisnis.tempo.co

Kamu tahu gak? Bahwa utang pemerintah ternyata mayoritas diisi oleh masyarakat Indonesia sendiri sebagai peminjam dana nya. Pemerintah kerap menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) atau Surat Utang Negara (SUN). Instrumen investasi ini aman karena dijamin dan dikelola oleh negara, artinya gagal bayar hanya bisa terjadi jika negara kita ini bangkrut, kemungkinannya sangat kecil kan? Instrumen investasi yang cenderung aman ini dapat menjadi pilihanmu berinvestasi untuk bersiap-siap menghadapi resesi. Selain mengamankan uang, kamu juga turut membantu Indonesia dan masyarakat Indonesia loh! Kamu juga bisa pamerkan bahwa negara lagi ngutang sama kamu, unik ya!

Untuk kamu, ada informasi nih! pemerintah saat ini sedang menawarkan surat berharga ORI022, dengan kupon bunga 5,95% dan jangka tempo 3 tahun! Kamu bisa mulai memesan ini sejak tanggal 26 September 2022 s/d 20 Oktober 2022 dengan minimal pemesanan sebesar Rp1.000.000. Gimana, tertarik?

Itulah 3 instrumen investasi yang dapat kamu pertimbangkan sebagai upaya melindungi aset/harta kamu dari ancaman resesi global yang kian mendekat. Yang terpenting, manfaatkan rezeki yang kita miliki sebaik-baik dan semulia mungkin ya! 

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *