Penggunaan Tali Masker untuk Kesehatan

penggunaan tali masker untuk kesehatan

Saat ini, penggunaan tali masker atau strap mask menjadi tren dikalangan masyarakat. Strap mask menjadi solusi praktis dalam penggunaan masker karena bisa bebas mengalungi masker tanpa ribet. Selain praktis, tali masker juga terlihat lebih modis dan menjadikan outfit terlihat semakin menarik.

Namun, penggunaan dari tali masker tersebut dinilai tidak higenis dan efektif sehingga dapat mengurangi kebersihan masker. Hal ini dikarenakan sisi bagian dalam masker dibiarkan terbuka bebas tanpa pelindung. Sehingga, masker bagian dalam dapat menjadi sarang virus dari bakteri yang menempel di baju maupun droplet saat berbicara, atau udara sekitar. Hal tersebut berpotensi terjadinya penyebaran virus Covid-19 secara langsung.

Contoh penggunaan masker beserta tali masker yang dinilai kurang efektif
Contoh penggunaan tali masker
image source pinterest

Dikutip dari artikel Detik Health, Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Brigjen TNI (Purn) dr Alexander K Ginting berkata “Kalau kita turunkan pakai pengait itu sampai ke bawah, itu akan kena ke hijab dan baju. Jadi sebenarnya bagian dalam masker itu tidak boleh kontak dengan lain-lain kecuali dengan bagian tubuh” ketika konferensi pers BNPB yang disiarkan pada hari Minggu (21/2/2021)

Saat dibiarkan menggantung, masker akan mengenai pakaian. Padahal, aturan yang baik adalah masker tidak boleh bersentuhan dengan benda apapun selain area hidung dan mulut pengguna.

Baca juga Penting! Tips Mencuci Masker Kain agar Selalu Higenis!

Alexander menambahkan bahwa masker tak seharusnya terlalu sering dilepas-pasang. Karena jika bakteri yang menempel pada permukaan masker tersentuh tangan, maka akan terkontaminasi dan menularkan virus ke hidung atau mata saat menyentuh wajah.

Ilustrasi masker yang dikalungkan dengan strap mask
image source pinterest

Tips Menggunakan dan Menyimpan Masker yang Disarankan

Agar masker tetap terjaga kehigenisannya, beberapa langkah yang harus dilakukan dalam melepas maupun menyimpan masker berdasarkan saran dari situs resmi Kementrian Kesehatan:

  • Rutin mensterilkan tali masker
  • Cuci tangan atau pakai hand sanitizer ketika sebelum dan sesudah menyentuh masker
  • Memasukkan masker ke dalam kantong plastik atau kertas apabila tidak digunakan
  • Mengganti masker secara rutin minimal setiap 4 jam atau ketika masker sudah mulai kotor.

Selain itu, ada pula beberapa hal yang perlu dihindari dalam penggunaan masker

  • Melepas dan memasang masker terlalu sering
  • Lebih sering menggantung masker daripada memakainya
  • Penggunaan dengan jangka waktu yang lama

Disarankan juga untuk membawa cadangan masker agar jika kotor bisa segera mengganti masker. Selain itu, lebih baik menyediakan dua wadah khusus masker untuk tempat penyimpanan yang lebih higenis. Satu wadah untuk masker bersih, dan satu lagi untuk masker yang sudah digunakan.

Jangan lupa untuk selalu cuci tangan dan menerapkan protokol kesehatan lainnya. Stay safe and Stay healthy!

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *