Mobil Listrik Murah hadir dalam pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021. Tesla kini harus bersiap-siap. Karena di 2021, sudah banyak pabrikan mengeluarkan mobil listrik murni dengan harga terjangkau. Seperti Hyundai, DFSK Gelora E, MG ZS EV, Renault Zoe dan Toyota C+Pod. Jadi, apa nih yang cocok buat kamu ? Berikut ini kami rangkum tips memilih mobil listrik yang tepat untuk kamu.
Sebelum kamu mantap memilih mobil listrik. Pertama kami ingin kasih tahu kamu kenapa mobil listrik kini menjadi tren yang semakin menjamur di beberapa negara termasuk Indonesia. Hal tersebut dikarenakan mobil listrik sangat mendukung program Go Green yang dicanangkan seluruh negara. Melihat polusi udara memberi kontribusi besar terhadap angka kematian per tahunnya. Oleh sebab itu, pemerintah terus mendorong penggunaan mobil listrik melalui program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Hal tersebut menjadi angin segar bagi developer untuk terus berinovasi dan expand pangsa pasarnya ke Indonesia.
Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik
Sebelum memilih mobil listrik yang tepat, sebaiknya kamu harus tahu dulu kelebihan dan kekurangannya. Berikut ini penjelasannya:
Kelebihan
Ramah Lingkungan
Emisi karbon menjadi lebih rendah dan mengurangi polusi dibandingkan penggunaan BBM.
Lebih Hemat
Hemat energi lebih besar dibandingkan BBM saat melaju. Mengutip CNNIndonesia.com, berdasarkan penelitian terhadap mobil listrik, untuk mencapai jarak hingga 100 kilometer diperlukan biaya sebesar Rp36.000 saja. Sedangkan menggunakan BBM memerlukan biaya dua kali lipat lebih banyak.
Lebih Cerdas dan Canggih
Mobil listrik memiliki Intelligent Transport System (ITS). Maksudnya adalah kendaraan bisa melakukan pengereman sendiri jika terjadi tabrakan. Intelligent Transport System (ITS) adalah sistem keamanan mobil dimana mobil akan segera terhenti sebelum menabrak sesuatu. Sistem ini membuat mobil listrik menjadi mobil paling aman.
Perawatan Lebih Murah
Perawatan mudah karena tidak memerlukan pergantian oli dan lainnya. Hanya perlu perawatan baterai
Hemat Ruang dan Praktis
Baterai pada mobil listrik sangat fleksibel. Oleh karena itu, desain mobil bisa lebih mungil. Mobil berbodi mungil ini cocok digunakan di Indonesia. Sehingga dapat tetap melaju di kemacetan atau masuk ke gang yang sempit. Praktisnya, Isi ulang baterai yang mudah. Baterai mobil dapat isi ulang dirumah. Selain itu, sudah banyak pos pengisian ulang baterai.
Kekurangan
Jarak dan Waktu Isi Ulang
Saat ini kapasitas daya baterai dan waktu pengisian menjadi kelemahan. Oleh karena itu, mobil listrik mempunyai keterbatasan dalam jarak. Jarak paling jauh yang bisa ditempuh oleh mobil listrik adalah 120 kilometer. Mobil listrik memerlukan pengisian kembali setelah menempuh jarak beberapa kilometer. Untuk menempuh jarak hingga 120 kilometer, mobil listrik memerlukan pengisian listrik selama 6 jam penuh.
Keterbatasan Kecepatan
Walaupun memliki torsi yang melimpah, sayangnya kecepatan mobil listrik ini masih terbatas. Hal tersebut karena mesin pada mobil listrik tidak bisa dioprek. Salah oprek bisa menyebabkan korsleting bahkan kebakaran.
Harga Baterai Mahal
Baterai mobil listrik ternyata harus rutin dilakukan penggantian setiap 3-10 tahun sekali dan harga baterainya cukup mahal. Tapi hal itu tergantung dari jenis dan penggantian baterai.
Tips Memilih Mobil Listrik Murah Yang Tepat
Perhatikan Konsumsi Listrik Mobil
Mobil listrik memerlukan kWh yang tinggi. Tercatat rata-rata mobil listrik ini memiliki 100 kWh untuk jarak beberapa Km. Namun itu tergantung juga dari baterai lithium yang telah tertanam di bagian mesinnya. Kapasitas dari mobil listrik ini juga akan terlihat dari kemampuan konsumsinya. Ada mobil yang memang mengkonsumsi listrik sedikit namun bisa berakselerasi dalam jarak jauh. Dan ada juga yang tinggi konsumsi listriknya namun tidak mampu mencapai jarak jauh. Semua itu tergantung pada spesifikasi mobil itu sendiri. Jadi, selalu perhatikan konsumsi listrik yang dimiliki mobil tersebut ya.
Kubikasi Mobil
Rata-rata mobil listrik murah memiliki kubikasi di atas 1.000 cc. Jika kubikasi tinggi, konsumsi listriknya pun tinggi biasanya untuk jarak jauh dan terjal. Namun, Jika kamu hanya menggunakan kendaraan untuk jarak dekat, kamu bisa memilih kubikasi rendah. Hal ini harus kamu perhatikan dengan baik, karena kamu harus menyesuaikan penggunaan mobil dengan kebutuhan.
Fitur Dalam Kabin
Mobil listrik yang akan kamu pilih juga harus memiliki fasilitas fitur memadai. Pada dasarnya mobil listrik itu cenderung bernuansa futuristik. Maka alangkah baiknya kamu langsung memilih varian mobil yang memang sudah memiliki fitur canggih sekaligus lengkap.
Daftar 5 Mobil Listrik Murah
1. Hyundai Kona Electric EV
Mobil listrik Hyundai Kona EV memiliki desain luar yang futuristik berkat grille nya yang unik. Selain itu detail body nya juga lebih artistik dan sporty. Bukan hanya desain luarnya saja yang unik, desain interior nya memberikan kesan modern. Hal itu dapat dilihat dari sistem Heads Up Display (HUD). HUD berupa plat bening yang menempel di kaca depan guna memberikan informasi kecepatan (speedometer) dan petunjuk arah GPS. Bukan itu saja, Kona dilengkapi fitur-fitur lainnya yang canggih dan fitur keselamatan yang lengkap.
Performa Kona elektrik sangat handal. Dapat dilihat jarak tempuh mencapai 345 km berdasarkan NEDC dan 289 km (berdasarkan WLTP) dalam sekali pengisian daya. Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit dengan pengisian cepat (pengisian nol hingga 80 persen @ 100 kW). Menggunakan motor listrik sinkron bermagnet permanen dengan efisiensi tinggi sebesar 100 kW (136PS) yang disuplai oleh baterai lithium ion 39,2 kWh dan menumpahkan torsi 395Nm yang didistribusikan melalui roda depan.
Untuk Harga, Kona dibanderol Rp 697.000.000 On The Road (OTR) Jakarta.
2. DFSK Gelora E
DFSK Gelora E menjadi Light Commercial Electric Vehicle (LCEV) pertama di Indonesia. Mobil ini didukung dengan pengisian fast charging sebanyak 20-80 persen hanya membutuhkan 80 menit. Gelora E juga mampu menempuh jarak hingga 300 km. Untuk pengisian normal, Gelora E juga bisa dicolok dengan listrik rumah dengan rata-rata 220 V 16 A. DFSK mengklaim Gelora E sangat hemat biaya sekitar Rp 200 per kilometer. Jadi, jika dihitung biaya operasionalnya, cukup jauh dibandingkan dengan kendaraan komersial konvensional.
DFSK membanderol Gelora E dengan kisaran Rp 510 juta hingga Rp 520 juta dan sudah membuka pemesanan. Sedangkan tipe blind van, harganya berkisar Rp 480 juta hingga Rp 490 juta. Diharapkan pada akhir semester pertama 2021 ini sudah bisa dipasarkan.
3. MG ZS EV
MG ZS EV hadir sebagai mobil SUV elektrik dengan beragam fitur unggulannya. Mobil ini dibekai motor penggerak PM Synchronous dengan tipe baterai CATL Ternary Lithium. Kapasitas baterainya mencapai 44,5 kWh. Tenaga maksimum yang dihasilkan motor listrik tersebut adalah 105 kW dengan torsi maksimum 353 Nm. Kemampuan akselerasinya dari 0-50 km/jam tembus 3,1 detik. MG ZS EV mampu menempuh jarak hingga 335 km dalam kondisi baterai penuh. Untuk pengisian hingga 80 persen, mobil ini diklaim hanya membutuhkan waktu 30 menit.
MG ZS EV belum rilis harga resmi, melihat dari situs kompas.com kisaran harganya diatas 400 jt ke atas dan bisa dibawah harga Hyundai Kona
4. Renault Zoe
Renault Zoe juga resmi diperkenalkan di IIMS Hybrid 202. Dengan konfigurasi bangku 5 penumpang, Mobil listrik ini menawarkan dua pilihan motor listrik sebagai penggeraknya. Pertama, R110 yang mampu hasilkan tenaga 108 tk dan torsi 225 Nm. Kedua, R135 yang memiliki tenaga 135 tk dan torsi 245 Nm. Kapasitas baterai mobil ini 52 kWh dan diklaim mampu menempuh jarak hingga 395 km dalam kondisi baterai penuh.
Estimasi harga Renault Zoe ada di rentang Rp750 juta sampai Rp900 juta
5. Toyota C+Pod
Toyota C+Pod juga memiliki dimensi yang mungil. Mobil listrik ini dibekali motor listrik dengan tenaga 12,3 tk dan torsi 56 Nm. Baterainya memiliki kapasitas 9,06 kWh. Sementara jarak tempuhnya, hanya 150 km untuk sekali pengisian penuh. Dan untuk harga nya dikisaran 200 jutaan
itulah 5 Mobil Listrik Murah sebagai refrensi sobat Rakamin, jika ingin membeli mobil listrik.