Mie ramen

Kita ketahui bersama bahwa banyak jenis macam mie di penjuru dunia dengan citarasa yang khas dari berbagai negara masing-masing. Dengan ciri khasnya adalah tekstur mie, campuran bahan olahan yang dimasukan kedalamnya menjadikan mie tersebut mempunyai rasa yang mempunyai khasnya.

Sejarah singkat ramen
Untuk pembahasan ini mengambil di benua asia, jenisnya sangat beragam, mulai dari kwetiaw, bihun, sohun, mie telur, udon, ramen. Kali ini kita akan membahas tentang ramen. Ramen berasal dari China yang kemudian tersebar di Jepang, dari seorang koki yang berasal dari china yang memperkenalkan makanan baru yaitu adalah mie dengan tambahan kuah kaldu yang mereka beri nama shina shoba ( mie China ). Penjelasan yang lain mengatakan bahwa ramen yang dikenal di Jepang sekarang ini berasal dari Shio Ramen yang diperkenalkan di Hokkaido pada zaman Taisho. seiring berjalannya waktu ramen sekarang menjadi makanan yang disukai di Indonesia.

Apa itu ramen ?
Ramen itu sendiri mempunyai ciri khas tekstur mie yang tipis dan berwarna sedikit kuning. Mie ramen dibuat dari gandum, air, garam dan telur. Jenis mi ramen dibedakan berdasarkan lima kriteria, yakni ketebalan mi, persentase air yang digunakan untuk membuatnya, bentuk serta warna. Faktor-faktor ini turut mempengaruhi rasa dari ramen. Maka, jenis mi dan kuahnya pun disesuaikan agar menghasilkan rasa terbaik. Pada umumnya kuah kaldu ramen dibuat dari garam, soy sauce, dan miso, ditambah dengan kaldu dari tulang babi atau ayam. Ada juga kuah yang berisi niboshi (sarden), konbu dan bahan boga bahari atau sayuran. Terdapat berbagai variasi karena tak ada aturan pakem. Bahkan ada juga kuah kaldu yang dibuat hanya dari kaldu ayam atau babi.
Cara menghidangkannya sesederhana setelah mie yang sudah matang dimasukan kedalam sebuah mangkuk yang berisi kuah yang dari berbagai olahan kaldu. Seiring perkembangan kandungan nutrisi dan kebijakan pemerintahan jepang yang menginginkan ramen sebagai makanan yang bisa diterima pariwisata di negaranya, kuah ramen diganti menjadi olahan tulang ayam dan seafood terutama tulang dan kulit udang.
Berbagai jenis ramen
Beraneka ragam jenis ramen yang sudah banyak diketahui bahkan belum diketahui orang banyak, berikut jenisnya :
1. Shio merupakan bumbu tertua dari kauh ramen dan yang terinspirasi dari tempat asalnya di daratan Tiongkok. Penyajiannya mudah dengan potongan daging ayam dan daun bawang.
2. Yang kedua adalah Shoyu, Shoyu sendiri artinya adalah saus kecap dalam bahasa Jepang. Penyajiannya dengan daging ayam, seafood dan kaldu dari daging sapi, ciri khasnya dari jenis ramen yang satu ini adalah kuahnya yang berwarna hitam kecoklatan yang cerah.
3. Yang ketiga Curry, curry atau kari mempunyai ciri khas lebih kental disbanding kuah jenis lain dan rasanya lebih kaya. Warnanya yang keruh sebab dari penggunaan bumbu rempah kari yang cukup intens.
4. Yang keempat Miso, miso adalah sajian ramen yang bisa dikatakan berbeda dan umurnya tidak setua shio ramen serta shoyu ramen yang berasal dari Hokkaido. Ciri khasnya adalah kuah yang lebih kental berwarna kuning kecoklatan karena terbuat dari psta miso yang dicampur dengan kaldu ayam atau ikan dan terkadang juga terbuat dari kaldu daging babi.

Dengan penutup, ramen sendiri mempunyai dasar khas dari kuahnya dan topping tambahannya. Kini ramen sudah banyak dikenal oleh sebagai masyarakat seluruh dunia termasuk di Indonesia dengan terbukanya berbagai kedai ramen atau restoran khusus ramen di berbagai kota di Indonesia sampai detik ini.

You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *