Koleksi vinyl sudah menjadi tren musik dikalangan anak muda saat ini. Tak sedikit dari mereka yang rela blusukan demi mendapatkan rilisan fisik ini. Semakin hari, makin bertambah pecinta musik yang memburunya. Dan kebanyakan dari mereka mencari karya musisi ternama, lawas dan langka, baik lokal maupun internasional. Tak hanya vinyl, Compact Disk (CD) hingga kaset pita pun punya fenomena yang serupa.
Lantas, apa sih yang membuat mereka tertarik untuk mengoleksinya? Berikut 5 alasan mereka membeli rilisan fisik.
Dapat Merasakan Bentuk Rilisan Fisik-nya Langsung.
Rilisan fisik ga cuma menawarkan audio musik dalam bentuk pita, plat maupun disk aja, lho. Di dalam kemasan atau kotak rilisan fisik juga terdapat karya lainnya, seperti artwork yang ada di cover album maupun di dalamnya. Pembeli juga bisa mendapat bonus ekstra, seperti tanda tangan asli musisi, poster hingga official merchandise keren. Selain itu, ada juga buku lirik hingga credit title dibalik karya musiknya yang bisa diapresiasi. Bagi pecinta rilisan fisik, konten didalamnya adalah nilai lebih yang tidak bisa didapat mereka di platform musik digital. Yang tak kalah penting, rilisan fisik ini akan melengkapi arsip di dunia permusikan.
Sebuah Apresiasi Musik dalam Bentuk Rilisan Fisik.
Semua karya seni, termaksud rilisan fisik patut diapresiasi. Apalagi, merilis sebuah musik dalam bentuk fisik itu butuh niat dan proses yang lama. Banyak orang dibalik layar yang akan terlibat dalam proses pembuatannya, mulai dari tim produksi hingga distribusi. Tanpa mereka, rilisan musik dalam bentuk fisik adalah hal mustahil. Nah, biasanya para pecinta musik tau betul proses ini, sehingga mereka mau membeli rilisan fisik.
Ditambah lagi, perusahaan produksi musik yang sudah jarang menangani rilisan fisik karena adanya platform musik digital yang lebih mudah dan murah. Hanya beberapa label saja yang bersedia, itupun sangat selektif. Maka itu, musisi atau band yang berhasil merilis fisik punya nilai tambah dibanding yang lain.
Sensasi Beli Rilisan Fisik di Toko Musik
Alasan satu ini cukup unik, guys. Beberapa orang lebih suka membeli langsung rilisan fisik di toko musik daripada melalui online. Bahkan, mereka rela blusukan ke pasar-pasar loak. lho. Namun, masih ada beberapa toko musik yang cukup nyaman untuk didatangi. Kelangkaan barang mendorong mereka untuk bersemangat untuk mengoleksi rilisan fisik ini. Bahkan, beberapa toko musik di Jakarta menjual koleksi pribadi.
Selain itu, mereka juga bisa ngobrol langsung dengan penjual serta pecinta rilisan fisik lainnya. Dengan begitu, mereka bisa bertukar informasi perihal rilisan fisik hingga alat pemutarnya.
Ciri Khas Audio yang Dihasilkan Rilisan Fisik.
Ngak hanya bentuk visualnya saja, lho. Audio yang dihasilkan pun punya daya tarik tersendiri bagi pecinta rilisan fisik ini. Bentuk rilisan fisik berbeda-beda juga mempengaruhi hasil audionya, baik piringan hitam ataupun kaset pita. Suara yang dihasilkan punya ciri khasnya masing-masing. Hal ini dikarenakan medium rekam serta alat pemutarnya yang tidak sama. Sensasi tersebut membuat rilisan fisik ini makin menarik. Dan lo juga ga bisa sering-sering skip lagu seperti di musik digital. Karena hal itu bisa buat kaset atau vinyl rusak. Jadi, lo memang diharuskan mendengar semua lagu sesuai urutannya. Seru, ya?
Rilisan Fisik Bisa Jadi Pajangan di Kamar.
Saat ini, rilisan fisik masih belum sepenuhnya ditinggalkan para musisi. Beberapa band masih mengandalkan rilisan fisiknya, lho. Hal ini dikarenakan, rilisan fisik saat ini punya inovasi yang bagus. Beberapa musisi lokal seperti Rizky Febian punya rilisan fisik berbentuk boxset dengan tampilan yang menarik. Sehingga, albumnya itu bisa menjadi pajangan yang keren.
Nah, itulah alasan mengapa orang masih mau membeli rilisan fisik. Tertarik buat koleksi, guys?