Banyumas merupakan salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Jawa Tengah. Banyumas memiliki berbagai macam makanan khas yang dapat dijadikan oleh-oleh maupun camilan. Beberapa makanan khas Banyumas sering dijual di pasar tradisional sehingga disebut jajanan pasar. Proses pembuatan jajanan pasar ini cukup sederhana dan dibuat dari bahan baku yang mudah dijumpai di wilayah Banyumas. Cita rasa yang khas dan tampilan yang menarik membuat jajanan ini banyak diminati oleh berbagai kalangan. Berikut 10 jajanan pasar khas Banyumas yang paling popular dan diminati oleh masyarakat:
Lopis
Lopis merupakan olahan ketan yang dibungkus menggunakan daun pisang lalu direbus hingga bertekstur padat seperti ketupat. Lopis biasanya disajikan dengan taburan kelapa parut dan gula jawa kental.
Cenil
Cenil adalah jajanan yang terbuat dari tepung pati dengan tekstur kenyal dan berwarna merah muda. Jajanan ini disajikan bersama kelapa parut dan gula jawa cair. Cenil memiliki rasa manis dan gurih. Cenil juga sering dijual dan disajikan bersama dengan lopis.
Jenang
Jenang adalah jajanan yang terbuat dari tepung beras atau ketan, santan, dan gula jawa. Proses memasak jenang memakan waktu yang cukup lama karena setelah semua bahan dicampur kemudian harus diaduk hingga mengental. Jenang memiliki cita rasa yang manis dan teksturnya lembut. Biasanya terdapat dua variasi jenang yang dijual oleh pedagang di pasar, yaitu jenang yang menggunakan wijen dan jenang tanpa wijen.
Gethuk Lindri
Gethuk lindri adalah jajanan berbahan dasar singkong yang dikukus dan dihaluskan kemudian dibentuk memanjang menggunakan cetakan. Gethuk lindri memiliki tekstur yang lembut dan tampilan yang menarik karena berwarna cerah. Warna yang cerah dan beraneka ragam membuat gethuk lindri digemari berbagai oleh berbagai kalangan.
Cucur
Cucur terbuat dari adonan berbahan dasar tepung besar yang di goreng hingga mekar dan berwarna coklat tua. Cucur berbentuk bulat dengan bagian tengah yang tebal dan bagian tepi yang tipis namun gurih. Rasa manis legit dari gula jawa membuat cucur menjadi favorit di pasar tradisional.
Klepon Gula Jawa
Klepon terbuat dari adonan tepung ketan yang diisi gula jawa. Klepon dimasak dengan cara dikukus hingga matang. Setelah matang, klepon disajikan dengan kelapa parut. Klepon memiliki cita rasa manis yang khas. Rasa manis tersebut berasal dari isi gula jawa yang meleleh saat digigit.
Nagasari
Nagasari merupakan jajanan pasar khas Banyumas yang terbuat dari tepung beras dan santan, lalu diisi dengan pisang. Nagasari dibungkus menggunakan daun pisang lalu dikukus hingga matang. Nagasari memiliki aroma khas dan tekstur lembut.
Serabi Banyumas
Serabi Banyumas berbahan dasar tepung beras dan santan. Terdapat dua variasi serabi yaitu serabi dengan campuran isi gula jawa atau tanpa gula jawa. Serabi memiliki rasa gurih dan manis. Serabi dapat dikembangkan dalam berbagai varian isi tanpa meninggalkan cita rasa asli.
Apem Gula Jawa
Apem gula jawa adalah jajanan yang terbuat dari adonan tepung beras, santan dan ragi yang dicampur dengan gula jawa. Cara memasaknya yaitu dibungkus dengan daun pisang lalu dikukus hingga mengembang. Apem gula jawa memiliki rasa manis yang khas dan tekstur lembut.
Setiap jajanan pasar khas Banyumas memiliki keunikan masing-masing. Hingga kini jajanan tersebut masih banyak diminati oleh masyarakat. Selain jajanan pasar, masih ada banyak makanan khas Banyumas lain yang tidak kalah menarik. Jika ingin tahu lebih banyak mengenai jajanan pasar bisa klik link berikut https://www.orami.co.id/magazine/makanan-khas-banyumas